Mataram -- Provinsi Jawa Timur berhasil menjadi juara umum dalam ajang Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) 2012 yang digelar di Mataram, Nusa Tenggara Barat. Sebanyak 12 medali, yang terdiri atas 7 medali emas, 3 medali perak, dan 2 medali perunggu mampu diraih para siswa-siswi asal provinsi tersebut. Piala bergilir diberikan kepada perwakilan Dinas Pendidikan Jawa Timur, Hadi Wiyono.
Sementara itu, posisi kedua ditempati Provinsi Jawa Tengah dengan 6 medali emas, 5 perak, serta 1 perunggu, dan diikuti Provinsi Banten di posisi ketiga dengan perolehan 4 medali emas, serta 1 medali perunggu.
Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Dasar, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), Suyanto dalam pidato penutupannya, Jumat (22/6), menyampaikan ucapan selamat kepada para peserta FLS2N. Menurutnya, seluruh peserta merupakan juara karena telah berhasil menampilkan kemampuan terbaiknya dalam ajang tingkat nasional tersebut.
"Ajang ini baik untuk membangun jejaring, saling bertukar informasi dan komunikasi, serta tentu saja menambah sahabat baru," katanya di hadapan ratusan peserta FSL2N 2012. Ia menambahkan, pentingnya mengembangkan jiwa seni dalam diri anak-anak, sehingga mereka memiliki kehalusan budi. "Oleh karena itu, menumbuhkan olah rasa, olah pikir, dan olah raga sangat diperlukan sehingga estetika seseorang bisa berjalan dengan baik," tambah Suyanto.
Penutupan sendiri ditandai dengan pemukulan gong oleh Suyanto didampingi Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga NTB, Lalu Syafi'i. Sejumlah penampilan dari juara FSL2N 2011 dan finalis FLS2N 2012. Seperti penampilan drama singkat/fragmen dari siswa-siswi SMA Negeri 1 Padang Panjang, Sumatera Barat serta pertunjukan seni tari yang dibawakan apik oleh 5 siswa SMP Negeri 3 Mendungwi, Bali. Bahkan ditampilkan pula lagu ciptaan Suyanto berjudul "Bakti pada Orangtua dan Guru" yang dibawakan oleh para finalis lomba menyanyi solo FLS2N 2012.